Berita Terkini

384

Pelaksanaan Kirab Pemilu 2024 Hari Kedua di Kabupaten Ponorogo

PONOROGO- kab-ponorogo.kpu.go.id- Memasuki hari kedua setelah acara serah terima bendera kirab pemilu 2024, KPU Kabupaten Ponorogo memulai kirab bendera pemilu 2024 pada hari Rabu, 13 Juli 2023. Rute yang dilewati kirab bendera tersebut dimulai dari kantor KPU Ponorogo yang dilanjutkan menuju Pasar Jetis dan Kecamatan Bungkal Ponorogo. Kirab bendera pemilu 2024 ini diikuti oleh Ketua dan anggota KPU Kabupaten Ponorogo, dan Sekretaris KPU  Kabupaten Ponorogo beserta jajarannya. Kegiatan kirab bendera  diawali dengan arak-arakan mobil Kirab Pemilu, mulai dari kantor KPU Kabupaten Ponorogo menuju Pasar Siman Kecamatan Siman  pada Pukul 07.45 WIB sampai selesai dengan tujuan melaksanakan grebeg pasar dan sosialisasi tahapan pemilu 2024 kepada para penjual dan pengunjung pasar yang dirangkaikan dengan pembagian souvenir dan  pernak pernik pemilu kepada masyarakat. Kegiatan ini disaksikan langsung oleh camat Siman didampingi unsur forkopimcam beserta PPK, PPS dan Panwascam kecamatan Siman. Kegiatan diikuti oleh kurang lebih 500 orang. Selanjutnya pada pukul 09.00 WIB, Tim Kirab KPU Ponorogo bergerak menuju Kecamatan Jetis untuk melakukan kegiatan yang sama. Kegiatan dipusatkan di Pasar Jetis Kecamatan Jetis Kabupaten Ponorogo yang dihadiri kurang lebih 300 orang segmen masyarakat sekitar pasar dan pengunjung pasar. Adapun kegiatan grebeg pasar dan Sosialisasi pendidikan pemilih di Kecamatan Jetis tersebut dihadiri oleh Camat Jetis beserta unsur Forkopimcam Kecamatan Jetis, PPK/PPS Kecamatan Jetis & Kecamatan Mlarak maupun dari unsur panwascam Kecamatan Jetis dan Kecamatan Mlarak. Dari Pasar Jetis Tim Kirab bergerak menuju ke arah Kecamatan Bungkal Kabupaten Ponorogo untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat serta perkumpulan sepeda ontel Kecamatan Bungkal yang tiba pada pukul 11.30 WIB dan disambut oleh Camat Bungkal beserta unsur Forkopimcam Kecamatan. Kegiatan ini dihadiri oleh Tim Kirab KPU Ponorogo, Camat Bungkal, Forkopimcam Kecamatan Bungkal, Sekcam Bungkal, Kepala Desa/Lurah, PPK/PPS Kecamatan Bungkal, PPK /PPS Kecamatan Ngrayun, PPK/PPS Kecamatan Sambit, PPK/PPS Kecamatan Slahung dan unsur Panwascam dari masing-masing kecamatan yang berjumlah kurang lebih 250 orang. Kegiatan kirab berakhir pada pukul 12.00 WIB. Tim Kirab Pemilu KPU Ponorogo bersama rombongan kembali menuju ke kantor KPU Kabupaten Ponorogo secara beriringan. Kirab Pemilu yang dilakukan oleh KPU Ponorogo ini  merupakan salah satu bentuk sosialisasi dan edukasi, agar partisipasi dan kesadaran masyarakat  menggunakan hak suara dalam pemilu 2024 dapat meningkat. (Dyah/Aan)


Selengkapnya
494

Serah Terima Bendera Kirab Pemilu 2024 Pada Jalur Empat Tiba di KPU Kabupaten Ponorogo

PONOROGO – kab-ponorogo.kpu.go.id – Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Ponorogo terpilih menjadi salah satu titik yang dilewati Kirab Pemilu 2024. Kirab Bendera Pemilu tahun 2024 merupakan program nasional yang diluncurkan oleh KPU RI vang dilakukan dalam menyongsong 1 tahun menuju peringatan pelaksanaan Pemilu serentak tahun 2024. Sekretaris KPU Provinsi Jawa Timur, Nanik Karsini mengatakan "Kirab merupakan program nasional, kirab pertama kali dilakukan tepat setahun menjelang pemilu, 14 Februari 2023 di seluruh Indonesia di 7 titik yaitu Aceh, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, NTT, Papua, Maluku Utara. Terang nanik “Hari ini titik 4, di mulai dari Kalimantan Utara, kemudian ke Kalimantan Timur  di Jatim 9 Mei 2023 tepatnya di KPU Kota Surabaya, dan jalur ini akan melewati 12 Kabupaten/Kota di Jatim”. Beliau menambahi, “KPU ke-11 yang selanjutnya kirab 6 hari di Ponorogo, 18 diserahterimakan di Pacitan, 24 Juli di hantarkan ke KPU Gunungkidul DIY. Semua satker berlomba-lomba menampilkan serah terima terbaiknya di satker masing-masing. 30 kab/kota di Jatim ikut di 4 jalur. Salah satuya dari Jatim Ponorogo menjadi terbaik”. Nanik menjelaskan Ponorogo mendapat giliran untuk melaksanakan kirab bendera pemilu 2024 setelah Trenggalek. Acara penyerahan bendera kirab pemilu 2024 oleh KPU Kabupaten Trenggalek kepada KPU Kabupaten Ponorogo di laksanakan pada tanggal 12 Juli 2023, adapun bendera yang diserahkan kepada KPU Ponorogo yaitu bendera merah putih. bendera pataka, dan bendera 18 partai politik. Kedatangan peserta Kirab Pemilu 2024 dari KPU Kabupaten Trenggalek disambut secara meriah oleh KPU Kabupaten Ponorogo dengan iringan kesenian Reyog Ponorogo dan kesenian gajah-gajahan. Penyambutan tersebut dilakukan di depan kantor KPU Kabupaten Ponorogo. Adapun rangkaian acara yang membersamai proses penyerahan bendera kirab Pemilu 2024 tersebut diawali dengan penyambutan KPU Trenggalek berupa pengalungan syal oleh ketua KPU Ponorogo kepada ketua KPU Trenggalek dan juga penyerahan cindera mata dari sekretaris KPU Ponorogo kepada sekretaris KPU Trenggalek. Lalu dilanjutkan dengan pembukaan yang diisi dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan jingle pemilu yang dirangkai dengan flash mob jingle pemilu, dilanjutkan dengan sambutan-sambutan dan pembacaan do'a. Proses penyerahan bendera kirab diiringi dengan persembahan seni gajah-gajahan. Kirab bendera pemilu 2024 dilaksanakan setelah selesai acara. Ketua KPU Ponorogo, Bapak Munajat mengatakan Kirab Pemilu 2024 di Ponorogo akan disosialisasikan ke masyarakat hingga 17 Juli 2023. Lalu akan dikirab menuju Kabupaten Pacitan dan oleh KPU Jatim diserahkan ke KPU Daerah Istimewa Yogyakarta. Beliau menerangkan Kirab Pemilu ini adalah bagian dari upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pemilu 2024. Selama di Ponorogo kirab pemilu akan dibawa keliling kabupaten untuk kegiatan sosialisasi pemilu dengan melibatkan PPK dan PPS dengan sasaran antara lain para pemilih pemula, komunitas, kelompok disabilitas, kelompok lain dan masyarakat umum. Acara penyerahan bendera pemilu 2024 tersebut turut di hadiri oleh Partai Politik peserta Pemilu, Bawaslu, Bupati Ponorogo, Ketua DPRD Ponorogo, Kapolres Ponorogo. Dandim 0802. Ketua Pengadilan Ponorogo, Kepala Kejaksaan Ponorogo, KPU Provinsi Jawa Timur, KPU Kabupaten Magetan, Ngawi, Kediri, Pacitan, Madiun, Trenggalek, Ketua Muhammadiyah. Pemuda Muhammadiyah. Ketua dan Sekretaris PPK, Golongan Pemuda Anshor. PPK dan PPS se Kabupaten Ponorogo. Panwascam se Kabupaten Ponorogo. Intel Polres, Intel TNI, LSM. Media, serta di hadiri juga oleh Ketua NU, Ketua PC HMI, Ketua PC PMII, dan Ketua PC IMM.(Diah/Istna)


Selengkapnya
353

Sugiri Sancoko: Kirab Pemilu Merupakan Bentuk Komitmen Keterbukaan Untuk Menyelenggarakan Pemilu

PONOROGO – kab-ponorogo.kpu.go.id – Berkesempatan langsung menghadiri penerimaaan Bendera Kirab Pemilu 2024 di halaman KPU Kabupaten Ponorogo, Bupati Sugiri Sancoko sangat mengapresiasi tinggi adanya kegiatan ini. Menurut orang nomor satu di Kabupaten Ponorogo, beliau menuturkan Kirab Pemilu merupakan wujud komitmen bersama dalam mensukseskan penyelenggaraan pemilu serentak tahun 2024. “Kirab Pemilu ini bukan sekedar mengirabkan bendera, tetapi kirab pemilu ini sejatinya mengirabkan komitmen bersama-sama untuk penyelenggaraan pemilu yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur. dan adil.” Terangnya Acara penyerahan bendera pemilu 2024 hari Rabu (12/7/2023), Bupati Ponorogo juga sangat berharap kepada semu jajaran penyelenggara Pemilu di Ponorogo untuk bertindak jujur, adil dan terbuka dalam melaksanakan tahapan Pemilu.  “Untuk semua Penyelenggara berperilaku jujur adil adalah kunci sukses dalam menyelenggarakan tahapan pemilu, maka berperilakulah se jujur-jujurnya untuk melaksanakan semua tahapan dan terbuka untuk semua peserta Pemilu.” Terangnya lebih lanjut Pemilu 2024 ini terasa sangat istimewa karena pemungutan suara pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, serta Anggota DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten atau Kota dan Anggota DPD di lakukan serentak pada 14 Februari 2024. Sedangkan Pilkada Serentak untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati/Wakil Bupati dan Wali Kota/Wakil Wali Kota berlangsung pada 27 November 2024. Penerimaan bendera Kirab Pemilu yang terlaksana Rabu pagi pukul 07.30 sampai pukul 11.30 Wib bertempat dihalama KPU Kabupaten Ponorogo berlangsung sangat meriah, selain dihadiri sekitar 1400 orang, Kirab Pemilu juga karena menghadirkan beberapa kesenian Daerah asli Ponorogo seperti Reog Ponorogo, tarian bujang ganong, tarian jatilan serta tarian kesenian Gajah-gajahan yang dibarengi dengan penyerahan bendera kirab dari ketua KPU Kabupaten Treanggalek ke Ketua KPU Kabupaten Ponorogo. (d2g)


Selengkapnya
390

Pemilu Serentak 2024 Harus Lebih Baik Dari Pemilu Sebelumnya

PONOROG  kab-ponorogo.kpu.go.id  FGD (Focus Group Discussion) atau diskusi kelompok merupakan metode riset kualitatif yang melibatkan sekelompok orang. Metode ini sering digunakan dalam berbagai bidang, seperti riset pasar, penelitian sosial, pengembangan produk, dan pengambilan keputusan lembaga atau organisasi. KPU Kabupaten Ponorogo sebagai lembaga publik, kali ini menyelenggrakan FGD untuk mencari gambaran terbaik untuk membuat rumusan kebijakan pemungutan dan perhitungan suara pada pemilu 2024 dan hasil dari FGD ini akan dilaporkan ke KPU RI. M. Arwan Hamidi Komisioner KPU Kabupaten Ponorogo mengawali FGD memberikan gambaran. Ponorogo merupakan daerah yang wilayah geografisnya didominasi pegunungan menjadikan masalah tersendiri dalam melaksanakan pungut hitung dengan cepat, apalagi kalau rencana hasil penghitungan di KPPS (di hari itu) harus di foto copy, ketersediaan alat sangat terbatas. “Pemilu serentak tahun 2024 menjadi tantangan tersendiri bagi penyelenggara Pemilu di Ponorogo, dominasi geografis pegunungan menjadikan kecepatan dalam meberikan hasil penghitungan suara bisa agak lebih lambat dan itu akan kita diskusikan dan mencari solusi bersama”. Terannya Selain itu Arwan menggambarkan pengadministrasian pada pemilu 2019 yang lalu membutuhkan waktu sampai dini hari, hal ini terjadi hamper menyeluruh baik didaerah perkotaan sampai di daerah pelosok. Nanang Handoko Dosen dari Universitas Muhammadiyah Ponorogo yang bertindak sebagai narasumber menyampaikan terkait pentingnya manajemen waktu penyelenggara pemilu dan pentingnya nutrisi penyelenggara. “Manajemen waktu dan nutrisi, vitamin  untuk penyelenggara umumnya anggota KPPS, harus diperhatikan, KPPS harus bisa istirahat atau bergantian dalam bekerja, agar sedikit ketegangan saraf berkurang dalam melaksanakan proses pungut hitung di KPPS, jika terus diforsir akan menjadi preseden buruk bagi petugas.” Jelasnya Terkai aturan Nanang mengatakan, “Aturan yang dibuat pemerintah sudah baik, Pemilu serentak tahun 2024 dibuat untuk mengefisiensi biaya, namun untuk kesehatan SDM Penyelenggara agar lebih diperhatikan.” M. Ilham menambahkan terjadi kecelekaan sampai meninggalnya penyelenggara KPPS pada Pemilu tahun lalu diharapkan jangan sampai terulang lagi, sekitar 894 penyelenggara di seluruh Indonesia meninggal dalam melaksanakan tugas. “Meninggalnya Petugas Penyelenggara pada pemilu yang akan datang jangan sampai terulang kembali, harus ada waktu istirahat yang cukup dalam melaksanakan pekerjaan, istirahat cukup” Tegas Ilham\ Moh Nadiri menambahkan, “pelaksanaan Pemilu serentak tahun 2024 harus lebih baik dari pemilu sebelumnya.” FGD yang diselenggarakan KPU Kabupaten Ponorogo dilaksanakan Hall Hotel Amaris Jl. Juanda Ponorogo, turut hadir dalam FGD Jajaran Komisioner KPU Kabupaten Ponorogo bersama Sekretaris dan Kasubbag. Nanang Handoko, M. Ilham, Moh. Nadzir sebagai Narasumber. Hadir pula Jajaran Pimpinan Partai Politik se Kabupaten Ponorogo dan Lembaga Swadaya Masyarakat serta Pemantau Pemilu yang ada di Ponorogo. d2g


Selengkapnya
394

Pentingnya Penyamaan Persepsi Dalam Penyusunan Daftar Pemilih Tetap Untuk Pemilu Serentak Tahun 2024

SURABAYA kab-ponorogo.kpu.go.id Dalam rangka mewujudkan kualitas Daftar Pemilih Pemilu serentak Tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Ponorogo ikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Bersama Stakeholder dalam Rangka Persiapan Penyusunan DPSHP Akhir untuk Pemilu 2024, Rabu 7 Juni 2023 yang diadakan oleh Komisi Pemilihan Umum Provinsi jawa timur. Rakor dilaksanakan di hotel Santika Premiere Gubeng, jalan Raya Gubeng Nomor 54 Surabaya mulai pukul 10.00 WIB sampai dengan selesai, Khoirul Anam Ketua KPU Provinsi Jawa Timur menymapaikan, “Rakor ini adalah rakor yang sangat penting kita lakukan, kita akan menentukan jumlah pemilih untuk Pemilu Tahun 2024 di Provinsi Jawa Timur.” Jelasnya  Sedangkan Nurul Amalia Divisi Data dan Informasi KPU Jatim menyampaikan rakor ini dialaksanakan dengan tujuan menyamakan persepsi antara KPU Provinsi dan Kabupaten/Kota dengan Bawaslu Provinsi dan Kabupaten/Kota mengenai penyusunan daftar pemilih Pemilu Tahun 2024. “Kami sengaja mengundang Bawaslu Provinsi dan Kabupaten/Kota dalam rakor ini juga KPU Kabupaten/Kota dengan harapan ada persamaan persepsi, sehingga rekapitulasi daftar pemilih tetap di tingkat kabupaten/kota bisa satu frekuensi,” terang Nurul. Mantan KPU Kota Surabaya ini juga mengungkapkan jumlah TPS reguler dan di lokasi khusus pasca Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) mengalami peningkatan. “Berkaitan peningkatan jumlah TPS yaitu seperti di rutan/lapas, pesantren, panti sosial, asrama, relokasi bencana, perusahaan tambang, serta lokasi lainnya.” jelas Nurul Lebih lanjut, menurut Nurul, TPS di lokasi khusus dilindungi oleh Peraturan KPU dan direkap dari bawah, lalu disampaikan ke KPU RI sesuai perkembangan hari ini untuk ditetapkan sebagai TPS lokasi khusus. Rakor di ikuti seluruh Jajaran Komisioner KPU Provinsi Jawa Timur, Sekretaris KPU Jatim dan Bawalu Kabupaten/Kota se Jatim, serta dari semua Divisi Rendatin KPU Kabupaten/Kota, dari KPU Ponorogo hadir Ali Mahfudz Sy, Sulistiyana Riasitawati dan Renny Rahayu. d2g


Selengkapnya
393

Semangat Untuk Bangkit, Peringati Hari Kebangkitan Nasional di KPU Kabupaten Ponorogo

PONOROGO - kab-ponorogo.kpu.go.id - Sesuai surat Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia Nomor 503/TK.02.1-SD/04/2023, KPU Kabupaten Ponorogo melaksanakan Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) Tahun 2023 dengan mengusung tema “Semangat Untuk Bangkit”. Tema ini dipilih agar Harkitnas dapat melambangkan nilai-nilai semangat dan kekuatan untuk bangkit menuju masa depan Indonesia yang lebih baik. Munajat, Ketua KPU Kabupaten Ponorogo yang bertindak sebagai Inspektur Upacara memimpin jalannya upacara Hari Kebangkitan Nasional di lingkungan Sekretariat KPU Kabupaten Ponorogo ini dimulai pukul 08.00 WIB dan berakhir pukul 08.43 WIB. Rangkaian pelaksanaan upacara Hari Kebangkitan Nasional diawali dengan pengibaran bendera merah putih, dilanjutkan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, mengheningkan cipta, pembacaan naskah Pancasila dan Pembukaan Undang-Undang 1945. Dilanjutkan dengan pembacaan naskah pidato Menteri Komunikasi dan Informatika menyambut peringatan hari Kebangkitan Nasional yang ke-115 tahun 2023, dilanjutkan menyanyikan lagu-lagu perjuangan dan diakhiri dengan pembacaan doa. “Hari Kebangkitan Nasional merupakan hari bersejarah dengan ditandai dengan lahirnya organisasi kepemudaan yaitu Budi Utomo (20 Mei 1908) dan ikrar Sumpah Pemuda (28 Oktober 1928). Kedua momentum ini sangat penting untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia.” Terang Munajat Sebagai generasi muda kita wajib terus berjuang dan bersatu memperjuangkan kesejahteraan rakyat Indonesia. Semangat peringatan hari Kebangkitan Nasional juga menjadi bukti bakti kita kepada bangsa dan negara untuk terus mengisi kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan pendahulu kita.Terang Munajat lebih lanjut Upacara Harkitnas yang diselenggarakan di lingkungan sekretariat KPU Kabupaten Ponorogo diikuti seluruh jajaran pimpinan komisoner, sekretaris, Kasubbag dan semua staf KPU Kabupaten Ponorogo, Jalan Soekarno-Hatta 401, Keniten, Ponorogo. (d2g) 


Selengkapnya