KEDIRI -kab-ponorogo.kpu.go.id- Bertempat di Ruang Kilisuci Gedung Pemerintah Kabupaten Kediri, Jalan Sukarno Hatta Nomor 1 Kediri. KPU Provinsi Jawa Timur menggelar Rapat Koordinasi dengan KPU Kabupaten / Kota di kota Tahu Kedir Jawa Timur.

Rakor diselenggarakan dengan tujuan melahirkan strategi baru atau pola sosialisasi baru dan akan dijadikan usulan ke KPU RI di tengah tantangan penyelenggaraan Pemilu saat ini.

Anggota KPU Jatim Miftahur Rozaq menilai banyak potensi kreativitas yang akan dapat dilakukan oleh KPU Kabupaten/Kota dengan berbagai pola dan unsur target sosialisasi.

"Hal tersebut dapat dianalisa melalui kategori usia yang terdapat dalam data pemilih untuk menentukan sasaran dan metode sosialisasi,” jelas Rozaq

KPU Kabupaten/Kota sepatutnya tidak kekurangan gagasan untuk melakukan sosialisasi. "Ada mitra yang dapat kita sinergikan dan kita kolaborasikan,” Rozaq menambahkan.

Sedangkan Komisioner KPU Jatim Gogot Cahyo Baskoro yang membidangi sosialisasi dan pendidikan pemilih se-Jawa Timur menjabarkan, ”ada banyak metode yang dapat dilakukan baik secara internal maupun dengan melibatkan eksternal, salah satunya dengan memaksimalkan penggunaan website dan media sosial resmi milik KPU Kabupaten/Kota,” terang Gogot.

Gogot juga mengharapkan perlunya KPU Kabupaten dan Kota di masing-masing daerah sekreative mungkin memanfaatkan momentum dalam melaksanakan sosialisasi, dan yang terpenting tetap memperhatikan ketentuan yang terdapat pada Peraturan KPU Nomor 9 Tahun 2022 tentang Partisipasi Masyarakat.

Rakor yang diagendakan dua hari (29-30 Agustus 2023) tersebut dari KPU Provinsi dihadiri Miftkhul Rozaq, Gogot Cahyo Baskoro, Rochani, Nurul Amalia, dan Insan Qoriawan beserta jajaran Sekretariat.

Sementara dari Kabupaten/Kota hadir masing-masing Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM, Kepala Sub Bagian Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Partisipasi , dan Hubungan Masyarakat. Hadir dari Ponorogo Ahmad Fauzi Huda dan Itsna Ida Matu Tho’ah. (d2g)